Ketika Islam Bicara Tentang Kesehatan

Islam sangat menekankan pentingnya menjaga kesehatan dengan menganjurkan setiap individu untuk merawat dan mempertahankan kondisi kesehatannya. Upaya menjaga kesehatan ini dapat dilakukan melalui tindakan pencegahan (preventif) dan penanggulangan (represif), seperti pengobatan atau penghilangan penyakit. 

Dua Nikmat yang Sering Terlupakan

Dalam hal pencegahan, perhatian Islam terhadap kesehatan tercermin dari ajakan untuk menjaga kebersihan secara sungguh-sungguh. Nabi Muhammad saw. bersabda “Banyak manusia merugi karena dua nikmat; kesehatan dan waktu luang”. (H.R. Bukhari). 

Dalam keterangan hadis yang lain, Rasulullah saw. berdoa “Ya Allah saya berlindung kepada-Mu dari kehilangan nikmat karunia-Mu, dari perubahan kesehatan yang telah Engkau berikan, mendadaknya balasan-Mu, dan dari segala kemurkaan-Mu”. (HR. Muslim).

Berdasarkan hadis tersebut, terdapat dua nikmat yang sering dilupakan manusia, yaitu nikmat kesehatan dan waktu luang. Seseorang sangat merugi jika tidak mensyukuri nikmat yang Allah Swt. berikan. Oleh karena itu, kita harus selalu bersyukur kepada Allah karena masih diberikan kesehatan dan waktu senggang. 

Dari hadis ini, kita diajarkan untuk menjaga kesehatan agar dapat menjalankan perintah Allah dengan baik serta menjauhi larangan-Nya sesuai dengan Alquran dan Hadis. Selain itu, kita juga dituntut untuk memanfaatkan waktu luang dengan hal-hal yang bermanfaat, seperti berzikir dan beristighfar kepada Allah. 

Makna Sehat wa al-‘Afiat

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar atau mengucapkan kata sehat wa al-‘afiat. Menurut Quraish Shihab dalam bukunya Wawasan al-Qur’an, kata ‘afiat dalam bahasa Arab berarti perlindungan Allah terhadap hamba-Nya dari berbagai bencana dan tipu daya. Perlindungan ini hanya dapat diperoleh oleh mereka yang mengikuti petunjuk-Nya. 

Oleh karena itu, ‘afiat juga dapat diartikan sebagai kondisi di mana anggota tubuh manusia berfungsi sesuai dengan tujuan penciptaannya. Sementara itu, sehat diartikan sebagai keadaan baik pada seluruh anggota badan.

Ajaran Alquran tentang Kesehatan Jasmani dan Rohani

Alquran mengidentifikasi berbagai jenis penyakit hati yang dapat menimpa manusia. Selain itu, Alquran juga mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan dan kebersihan tempat tinggal agar tidak menjadi sarang kuman dan bakteri. 

Alquran menganjurkan untuk menjauhi makanan dan minuman yang berbahaya bagi kesehatan, serta memberikan petunjuk tentang cara mengobati diri ketika sakit. Alquran berperan dalam membantu manusia dalam aspek kesehatan, sehingga ia menyebut dirinya sebagai penyembuh penyakit. 

Hal ini dipahami oleh kaum Muslimin sebagai petunjuk yang dapat membawa manusia menuju kesehatan spiritual, psikologis, dan fisik. Dengan mengikuti ajaran Alquran, manusia diharapkan dapat mencapai kesejahteraan di berbagai aspek kehidupan. 

Berikut salah satu contoh ayat yang mengajarkan Umat Muslim untuk menjaga kebersihan!

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُۗ مَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah. Jika kamu sakit, dalam perjalanan, kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, lalu tidak memperoleh air, bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menjadikan bagimu sedikit pun kesulitan, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu agar kamu bersyukur.

Berikut salah satu contoh ayat yang mengajarkan Umat Muslim untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang baik!

وَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّٰهُ حَلٰلًا طَيِّبًاۖ وَّاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْٓ اَنْتُمْ بِه مُؤْمِنُوْنَ

Makanlah apa yang telah Allah anugerahkan kepadamu sebagai rezeki yang halal lagi baik, dan bertakwalah kepada Allah yang hanya kepada-Nya kamu beriman.

Referensi

Husin, Achmad Fuadi. “Islam dan Kesehatan.” Islamuna Vol. 1, No. 2 (Desember 2014).

Kaelany, H.D. Islam dan Aspek-aspek Kemasyarakatan. Jakarta: Sinar Grafika Offset, 2005.

Pedak, Mustamir. Qur’anic Super Healing. Semarang: Pustaka Nuun, 2010.

Qindil, Abdul Mun’im. Al-Qur’an Obat Paling Dahsyat: Mengungkap Secara Medis Keajaiban Kesehatan & Pengobatan al-Qur’an. Pasuruan: Hilal Pustaka, 1429 H.

Said, M. Hadist Budi Luhur 101. Surabaya: Putra al-Ma’arif, 2002.

Sahabati Fathin Nawal Galby

Kader PMII Komisariat Fakultas Psikologi Cabang Ciputat

Editor: Sahabati Lia Lutfiani 

Posting Komentar

0 Komentar